Dinas Koperasi dan UKM Malut Gelar Bimtek Penggunaan Aplikasi SIDT Bagi Enumerator

Wa Zaharia : Peran sektor KUMKM diharapkan dapat secara optimal menjadi penopang dalam perekonomian daerah maupun nasional

Foto : Dinas Koperasi dan UKM Malut Gelar Bimtek Penggunaan Aplikasi SIDT Bagi Enumerator

Spasinews.com, TERNATE – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Maluku Utara(Malut) telah menggelar bimbingan teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi sistem informasi data tunggal (SIDT) bagi enumerator, Sabtu (14/5/2022) . Bimtek ini diikuti oleh Ratusan peserta yang berasal dari tenaga pendataan (enumerator) untuk melakukan pendataan lengkap koperasi dan UKM se-Maluku Utara.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Malut, Wa Zaharia mengatakan, bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada enumerator terkait SIDT. Sehingga memiliki kepercayaan diri untuk pendataan koperasi dan UKM di lapangan.

“Enumerator juga dapat mengetahui cara mendapatkan data yang akurat dan akuntabel dari hasil pendataan lengkap koperasi dan UKM di Maluku Utara sebagai tindaklanjut Perpres Nomor 39 tahun 2019,” ujarnya.

Wa Zaharia Juga mengatakan, peran sektor KUMKM diharapkan dapat secara optimal menjadi penopang dalam perekonomian daerah maupun nasional. Namun, kenyataan di lapangan menunjukkkan bahwa KUMKM masih menghadapi permasalahan-permasalahan yang mempengaruhi kinerja dalam mendukung perekonomian Daerah maupun Nasional.

“Untuk itu program dan kebijakan yang dapat meningkatkan kualitas KUMKM sangat dibutuhkan,” kata Zaharia.

Jadi untuk menghasilkan program dan kebijakan pemberdayaan KUMKM yang tepat, diperlukan adanya dukungan data yang akurat dan aktual yang menggambarkan kondisi yang sebenarnya di lapangan.

“Sehingga dari data – data yang ada tergambar potret pembinaan KUMKM yang memerlukan dukungan pembinaan lebih lanjut,” ujarnya.

Wa Zahria bilang, sebagai langkah mempercepat proses pembangunan Basis Data Tunggal – KUMKM periu dilakukan kegiatan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM yang dimulai pada Tahun 2022.

“Karena target pendapatan lengkap KUMKM  hingga tahun 2024 mendatang secara nasional sebanyak 64 juta KUMKM sementara untuk tahun 2022 sebanyak 14, 5 juta dan provinsi Malut sebesar 30 ribu yang tersebar di Kota Ternate,” terang Zaharia.

Jadi Kegiatan Bimtek pengunaan aplikasi SIDT KUMKM kepada Enumeratro ini guna memberikan pemahaman terkait penggunaan aplikasi pendataan, penjelasan mengenai kategori lapangan usaha, perusahaan yang menjadi target pendataan serta data-data KUMKM yang harus ditanyakan saat wawancara.

“Tujuannya agar Enumerator Pendataan Lengkap KUMKM dapat memahami siapa yang akan di data, bagaimana melakukan pendataan, apa saja yang akan di data, di mana melakukan pendataan, dan mengapa responden tersebut perlu untuk di data,” jelasnya dan berharap kepada para peserta dapat serius dalam mengikuti kegiatan ini.

Zaharia juga mengakui, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan program dari Kementrian dan fokusnya di Kota Ternate karena data KUMKM yang tersebar di Kota Ternate yang lebih banyak,” tutupnya.a

Sekadar diketahui kegiatan yang dilangsungkan di Ballroom Kie Raha 5 lantai III Muara Hotel dihadiri oleh Asisten Deputi Pemetaan Data Analisis dan Pengkajian Usaha, Kepala Bidang Analisis dan Pengkajian usaha ,deputi bidang kewirausahaan kemenkop Teuku Fachrul Anwar, perwakilan BPS Provinsi Maluku Utara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Ternate Hadi Hairudin, Tim Pokja Pendataan Lengkap KUMKM Provinsi Maluku Utara, Tim Pokja Pendataan Lengkap KUMKM Kota Ternate dan para Enumeratro. #ikky/red

banner 680x450

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *